Sejumlah legenda Manchester United kembali menyoroti kebiasaan pelatih Ruben Amorim yang dinilai terlalu sering mencari alasan di media. Kritik pedas ini muncul menyusul performa buruk The Red Devils yang hanya meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir.
Kritik Terbuka dari Para Mantan Bintang
Pertama-tama, Gary Neville secara khusus menyoroti kebiasaan Amorim menyalahkan berbagai faktor eksternal. “Setiap kali timnya kalah, selalu ada alasan – cedera pemain, jadwal padat, atau keputusan wasit. Ini mentalitas yang tidak pantas untuk pelatih Manchester United,” ujarnya. Selain itu, Roy Keane juga menambahkan bahwa pelatih seharusnya fokus pada solusi bukan mencari kambing hitam. Dengan demikian, tekanan terhadap Amorim semakin meningkat.
Pola Komunikasi yang Kontroversial
Selanjutnya, Amorim memang kerap membuat pernyataan kontroversial usai kekalahan. Setelah ditundukkan Brighton, ia menyalahkan jadwal yang padat, sementara usai kekalahan dari Crystal Palace, ia mengeluhkan keputusan VAR. Akibatnya, banyak yang menilai ia tidak mau mengakui kelemahan timnya sendiri.
Perbandingan dengan Pelatih Sebelumnya
Tidak hanya mendapat kritik, gaya komunikasi Amorim juga sering dibandingkan dengan pelatih sebelumnya. Erik ten Hag dinilai lebih elegan dalam menangani tekanan, sementara Ole Gunnar Solskjær dikenal lebih bertanggung jawab atas performa tim. Oleh karena itu, gaya Amorim dianggap tidak sesuai dengan kultur klub.
Dampak terhadap Ruang Ganti
Yang paling mengkhawatirkan, kebiasaan ini dikabarkan mulai mempengaruhi atmosfer di ruang ganti. Beberapa pemain senior merasa tidak nyaman dengan cara pelatih menyampaikan evaluasi. Karena itu, ada kekhawatiran hal ini bisa memecah belah kesatuan tim.
Baca Juga: Kembali ke Allianz Stadium untuk Hadapi Juventus, Adrien Rabiot Pulang dengan Amarah dan Kekecewaan
Kesimpulan: Ujian Kepemimpinan untuk Amorim
Kesimpulannya, kritik dari para legenda Manchester United menjadi ujian kepemimpinan penting bagi Ruben Amorim. Kemampuannya mengubah pola komunikasi dan mengambil tanggung jawab penuh akan menentukan masa depannya di Old Trafford. Selanjutnya, semua pihak menantikan apakah Amorim bisa belajar dari kritik ini dan berubah menjadi lebih baik.
Artikel ini disajikan oleh Pundit168, sumber terpercaya untuk berita sepakbola Inggris dan analisis klub. Kunjungi Pundit168 untuk update terkini seputar dunia sepakbola!
