Beberapa pemain Timnas Indonesia menunjukkan performa di bawah ekspektasi dalam laga melawan Arab Saudi. Analisis pasca-pertandingan mengungkap lima nama yang dinilai kurang memberikan kontribusi optimal bagi tim.
Ricky Kambuaya – Gelandang Serang yang Terisolasi
Pertama-tama, Ricky Kambuaya tampak kesulitan menemukan ruang untuk berkreativitas di lini serang. Gelandang serang ini seringkali terjebak dalam pressing ketat pemain lawan, sehingga gagal menjadi pengatur serangan. Selain itu, umpan-umpan terobosannya banyak yang gagal menemui rekan setim. Dengan demikian, serangan Indonesia kehilangan salah satu playmaker utamanya.
Ragnar Oratmangoen – Sayap yang Tak Berkutik
Selanjutnya, Ragnar Oratmangoen tampil mengecewakan di sayap kiri. Pemain naturalisasi ini kesulitan melewati bek kanan Arab Saudi yang lebih cepat dan fisiknya kuat. Akibatnya, serangan dari sisi kiri menjadi tidak produktif dan mudah dipatahkan lawan.
Beckham Putra – Gelandang Bertahan yang Kewalahan
Tidak hanya di lini serang, Beckham Putra juga tampil di bawah standar di lini tengah. Gelandang bertahan ini kewalahan menghadapi gelombang serangan Arab Saudi, dengan banyaknya bola yang terlepas di area berbahaya. Oleh karena itu, lini pertahanan seringkali harus menghadapi tekanan langsung.
Yance Sayuri (YaSa) – Kelabilan yang Merugikan
Yance Sayuri tampil sembrono dalam beberapa momen krusial. Bek sayap ini terlalu sering melakukan tackling berisiko di area pertahanan. Selain itu, positioning-nya kerap tidak tepat, membuat lini belakang rentan terhadap serangan balik cepat lawan.
Marc Klok – Kontrol Lini Tengah yang Tumpul
Marc Klok gagal menjadi pengendali permainan di lini tengah. Pass-pass pendeknya banyak yang tidak akurat, sementara pergerakan tanpa bola terbatas. Karena itu, transisi dari bertahan ke menyerang seringkali terhambat dan mudah dipatahkan lawan.
Baca Juga: Perbandingan Nilai Pasar Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Selisih Tipis yang Menarik
Kesimpulan: Bahan Evaluasi Menuju Laga Berikutnya
Kesimpulannya, performa kelima pemain ini menjadi bahan evaluasi berharga bagi Shin Tae-yong. Perbaikan di sektor-sektor tersebut sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas tim di pertandingan selanjutnya. Selanjutnya, semua pihak berharap mereka bisa bangkit dan menunjukkan performa terbaik di laga mendatang.
*Dapatkan analisis mendalam seputar Timnas Indonesia melalui Pundit168 – sumber berita olahraga terpercaya!*
